+62819 1083 1792 info@wisatasekolah.com
+62819 1083 1792 info@wisatasekolah.com
kekurangan dan kelebihan kurikulum 2013

Pendidikan menjadi hal yang sangat penting di dalam kehidupan ini. Karena karakter seseorang sangat dipengaruhi oleh kualitas pendidikannya. Oleh karena itu, kurikulum harus dirancang dengan sebaik mungkin agar proses pembelajaran semakin maksimal. Kini, kurikulum yang sedang diberlakukan di Indonesia adalah kurikulum 2013. Ada banyak kelebihan kurikulum 2013 yang wajib Anda ketahui.

Kelebihan Kurikulum 2013

Kurikulum 2013 sudah diteliti oleh para pakar pendidikan. Sehingga, harapannya kurikulum ini akan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di masa mendatang. Oleh karena itu, ada beberapa kelebihan dari kurikulum 2013 ini yang dinilai dari para ahli pendidikan. Berikut rincian dari kelebihan tersebut.

1. Lebih Menekankan Kepada Pendidikan Karakter

Kelebihan pertama dari kurikulum 2013 adalah adanya kesempatan bagi lembaga pendidikan untuk lebih maksimal dalam membentuk karakter peserta didik. Menariknya, upaya pembangunan karakter dan juga budi pekerti luhur ini ditekankan pada semua program studi yang ada. Sehingga, memungkinkan karakter anak bangsa semakin terbentuk.

2. Memungkinkan Siswa Lebih Aktif, Inovatif dan Kreatif

Selain memudahkan proses pembentukan karakter, kurikulum 2013 juga memiliki keunggulan dari sisi mendorong siswa untuk lebih aktif. Karena kurikulum ini didesain secara khusus agar siswa lebih inovatif dan kreatif di dalam berbagai hal. Khususnya dalam memecahkan suatu masalah yang dihadapi saat proses pembelajaran.

3. Lebih Responsif Terhadap Fenomena Sosial yang Ada

Tidak hanya itu, kelebihan lain dari kurikulum 2013 adalah dapat menjadikan siswa yang responsif dalam berbagai hal. Peserta didik akan diajari untuk lebih mandiri dan tanggap dalam berbagai fenomena sosial. Baik di tingkat lokal, daerah ataupun nasional. Hal ini sangat penting dalam rangka memupuk kepedulian terhadap nasib dan masa depan bangsa.

4. Proses Penilaian Dilakukan Dari Semua Aspek

Keunggulan menarik lainnya dari kurikulum 2013 adalah adanya proses penilaian yang komprehensif. Jika pada kurikulum sebelumnya penilaian hanya dilakukan dari sisi intelektual siswa, maka kurikulum 2013 ini juga membuat suatu indikator penilaian dari aspek yang lainnya. Di antaranya adalah dari sisi kecerdasan, sikap dan karakter, sosial bahkan aspek religius.

5. Lembaga Memperoleh Pendampingan dari Pusat

Selain beberapa kelebihan yang telah disebutkan di atas, ada juga kelebihan lain dari kurikulum ini yang wajib Anda ketahui. Yaitu adanya pendampingan dan arahan langsung dari pemerintah pusat. Sehingga, konsepnya pun lebih mudah dan memungkinkan adanya koordinasi yang baik dengan pihak pusat. Pihak pusat pun juga akan memberikan arahan secara langsung kepada lembaga.

6. Mendorong Guru untuk Semakin Kreatif Sebagai Fasilitator Pembelajaran

Kurikulum 2013 ini juga mendorong guru agar semakin kreatif di dalam memberikan pengajaran kepada para siswa. Dimana, inovasi dan keahlian guru diperlukan agar materi yang dimaksud dapat tersampaikan dengan baik dan mudah dipahami siswa. Dalam hal ini, penting bagi seorang guru untuk terbuka dan selalu berupaya mengembangkan diri menjadi lebih baik.

7. Penyediaan Fasilitas Belajar Semakin Efisien

Dengan adanya kurikulum 2013, berbagai fasilitas belajar dapat diperoleh dengan baik dan efisien. Misalnya mengenai buku ajar dan berbagai fasilitas yang lain. Dalam hal ini, sekolah sudah tidak perlu kebingungan mencari fasilitas pembelajaran yang tepat. Karena kurikulum 2013 sudah dilengkapi dengan perangkat dan fasilitas belajar yang sesuai dengan kurikulumnya.

Baca juga : Tips Memilih Wisata Edukasi Untuk Sekolah

Kurukulum 2013
Sumber: wisatasekolah.com

Kekurangan Kurikulum 2013

Meskipun ada berbagai kelebihan kurikulum 2013, tentu saja tidak lepas dari kelemahan. Ada beberapa kelemahan yang dimiliki oleh kurikulum ini. Kelemahan-kelemahan tersebut disebabkan oleh berbagai faktor. Mulai dari faktor kurangnya kompetensi guru, faktor materi pembelajaran untuk siswa hingga faktor lembaga sekolah dan pemerintahan. Berikut adalah beberapa di antara kelemahan kurikulum ini.

1. Guru Tidak Dilibatkan dalam Pembuatan Kurikulum 2013

Kelemahan yang pertama adalah pihak guru yang cenderung tidak dilibatkan dalam proses pembuatan kurikulum. Sementara guru adalah pihak yang berinteraksi secara langsung dengan para peserta didik. Sehingga, alangkah lebih baiknya juga kurikulum yang disusun melibatkan peran guru. Dengan demikian, hasilnya pun akan maksimal sesuai dengan kondisi lapangan.

2. Banyak Sekolah yang Masih Menerapkan KBM Konvensional

Selain itu, kelemahan dari kurikulum 2013 ini adalah masih banyaknya sekolah atau lembaga pendidikan yang menerapkan kegiatan belajar mengajar konvensional. Sedangkan KBM konvensional harusnya sudah tidak diterapkan dalam kurikulum ini. Kurikulum 2013 menghendaki adanya metode dan konsep belajar yang baru dan inovatif seiring dengan berkembangnya zaman.

3. Banyaknya Guru yang Belum Memiliki Kesiapan Mental

Kelemahan lain dari kurikulum ini adalah banyaknya guru yang sebenarnya masih belum siap mental menghadapi kurikulum baru ini. Salah satu sebabnya adalah karena kurangnya kompetensi dan kapasitas guru dalam memberikan pengajaran. Sehingga, capaian dari kurikulum inipun menjadi terhambat. Maka, dibutuhkan pelatihan dan bimbingan khusus kepada semua guru.

4. Guru Banyak Salah Faham sehingga Kurang Memberikan Penjelasan

Selain beberapa kelemahan yang telah disebutkan di atas, masih ada lagi kelemahan berikutnya yang membutuhkan evaluasi dan perbaikan. Yaitu banyaknya guru kurang tepat dalam memahami konsep kurikulum ini. Sehingga, guru kurang memberikan penjelasan materi karena terlalu fokus kepada konsep pembelajaran aktif dan mandiri yang ditawarkan oleh kurikulum ini.

5. Dalam Menyusun RPP Guru Kurang Kreatif

Berikutnya, kelemahan kurikulum ini juga ditandai dengan masih banyaknya guru yang kurang kreatif di dalam penyusunan RPP. Padahal, RPP di sini sangat mempengaruhi hasil pembelajaran. Semakin baik RPP yang dibuat, maka hasil pembelajarannya juga akan semakin maksimal. Lagi-lagi hal ini disebabkan karena kemampuan dan kualitas guru yang masih kurang.

6. Materi yang Wajib Dikuasai oleh Siswa Terlalu Banyak

Kelemahan berikutnya yang dimiliki oleh kurikulum 2013 adalah terlalu banyaknya materi yang diberikan kepada siswa. Bahkan, banyak yang menganggap bahwa ada beberapa materi belajar yang terlalu berat untuk usia sekian. Sehingga, beban belajar siswa menjadi semakin besar dan berat. Dan ini akan berdampak pada terlalu tertinggalnya siswa yang berkemampuan rendah.

7. Sekolah Kurang Mandiri di dalam Menyikapi Kurikulum yang Ada

Di samping itu, kurikulum 2013 juga memiliki kelemahan tersendiri dari sisi kemandirian lembaga. Jika pada kurikulum yang sebelumnya sekolah sangat independen dan dapat menentukan kurikulum sendiri, maka pada kurikulum 2013 ini semua materi ajar dan kurikulumnya harus mengikuti pusat. Hal ini menyebabkan sekolah kurang dapat aktif membentuk ciri khas lembaga.

Beberapa kekurangan kurikulum 2013 di atas menunjukkan bahwa ada banyak sisi yang perlu diperbaiki dari kurikulum ini. Sehingga, dari tahun ke tahun akan semakin baik dan efektif. Lembaga harus aktif dalam melakukan kreasi dan inovasi agar sekolahnya semakin maju dan tidak tertinggal.

Selain terdapat berbagai kelebihan kurikulum 2013, ternyata masih banyak kekurangan-kekurangan dari kurikulum baru ini yang membutuhkan perbaikan. Selain itu, yang terpenting adalah bagaimana kompetensi dan kemampuan guru ditingkatkan agar konsep kurikulum 2013 ini berjalan dengan maksimal. Sebagai contoh dalam hal pelaksanaan Field Trip / Study Tour yang rutin diadakan oleh sekolah. Ada baiknya pihak sekolah menggunakan jasa pihak ketiga seperti Wisatasekolah.com yang profesional dibidang penangan pelaksanaan wisata edukasi agar kwalitas kegiatan tetap terjaga. Sehingga tenaga pendidik bisa tetap fokus terhadap siswa-siswinya di lapangan mengadakan kegiatan belajar diluar kelas.

Leave a Reply