Setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda. Perbedaan karakteristik ini membuat setiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda. Mengetahui gaya belajar anak bisa membuatnya menemukan kemudahan dalam mengerti banyak hal.
Seperti yang diketahui bahwa belajar adalah salah satu kegiatan penting yang harus dilakukan. Belajar bukan hanya dilakukan di sekolah, tapi juga bisa dilakukan di rumah atau di mana pun selagi memungkinkan. Belajar pun bisa didapat dari kegiatan yang tidak terduga, seperti contohnya saat jalan-jalan atau saat menonton film.
Ketahui Berbagai Gaya Belajar Anak
1. Gaya belajar visual
Dari berbagai gaya belajar yang ada, salah satunya adalah gaya belajar secara visual. Gaya belajar visual yang dimaksud adalah anak belajar dengan cara melihat objek. Dengan kata lain, gaya belajar visual memanfaatkan indera penglihatan.
Ada beberapa ciri dari gaya belajar visual, seperti:
- Mengingat dengan cepat dengan cara melihat
- Mempunyai hobi membaca
- Memiliki ingatan kuat tentang bentuk, warna dan memahami dengan baik hal yang berbau artistik
- Tidak terganggu dengan suara berisik
- Biasanya mencatat atau menggambar dengan baik
2. Gaya belajar auditori
Gaya belajar auditori memanfaatkan indera pendengaran. Anak akan cepat menangkap maksud maupun materi ketika mendengarkan. Beberapa ciri-ciri dari gaya belajar auditori seperti:
- Memiliki kemampuan mengingat dengan cara mendengarkan
- Suka mendengarkan cerita atau dibacakan cerita
- Senang berdiskusi
- Tidak bisa konsentrasi ketika suasana berisik
3. Gaya belajar kinestetik
Berbeda dengan gaya belajar visual dan gaya belajar auditori. Gaya belajar kinestetik melibatkan gerak tubuh untuk menangkap informasi dengan baik. Beberapa hal yang berkaitan contohnya seperti bermain alat musik, olahraga, menari atau melakukan percobaan sains. Beberapa ciri-cirinya:
- Menghafal dengan membuat gerakan tubuh dengan tangan atau berjalan-jalan
- Termasuk anak yang aktif dan banyak bergerak
- Suka belajar dengan cara praktikum
- Menyukai metode pembelajaran aktif atau dengan permainan
4. Gaya belajar analitik
Anak yang memiliki gaya belajar analitik sangat terperinci, teratur dan spesifik. Mereka akan menelaah sesuatu dengan cermat dan senang mengerjakan suatu hal secara berurutan. Beberapa ciri-ciri gaya belajar analitik:
- Berpikir dengan logika
- Belajar dengan urutan, konsisten dan tetap
- Tidak bisa belajar atau mengerjakan sesuatu secara bercabang, akan menyelesaikan satu pekerjaan dulu kemudian baru yang lainnya
5. Gaya belajar global
Anak dengan gaya belajar global memiliki kemampuan pemahaman yang baik. Ia akan memahami sesuatu secara menyeluruh. Anak juga bisa menggambarkan suatu hal yang berkaitan dengan hal lainnya yang akan memudahkannya untuk mengerti dan mengingat. Beberapa ciri-cirinya:
- Mampu bekerjasama
- Bisa melakukan banyak tugas sekaligus
- Senang berpendapat
Dari beberapa gaya belajar anak di atas, Anda bisa mulai mengenali anak Anda termasuk tipe yang mana. Dengan begitu anak akan lebih mudah mengerti materi yang diberikan.