Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 adalah Innovation terbesar di zamannya—sebuah Creativity politik yang menyatukan berbagai etnis, bahasa, dan agama dalam satu identitas: Indonesia. Kreativitas inovasi Sumpah Pemuda ini menjadi pelajaran Leadership abadi bagi anak muda masa kini yang harus menghadapi tantangan global yang jauh lebih kompleks.
Tiga Implementasi Semangat Sumpah Pemuda Modern:
-
Leadership Kolaboratif Lintas Bidang: Dulu, pemuda bersatu lintas suku. Sekarang, pemuda harus bersatu lintas disiplin ilmu. Siswa dari Science, Technology, dan Art harus berkolaborasi untuk menciptakan Innovation (misalnya: membuat aplikasi solusi lingkungan atau Green Technology).
-
Creativity Solusi Lokal: Semangat satu bahasa (Indonesia) bisa diterjemahkan menjadi Creativity dalam menggunakan teknologi untuk memecahkan masalah lokal (misalnya: mengatasi banjir di Cities atau meningkatkan pemasaran Tourism Village).
-
Rasa Memiliki Terhadap Budaya: Anak muda kini harus menjadi garda terdepan dalam merayakan dan melestarikan Culture Indonesia, misalnya melalui konten digital yang kreatif atau produk upcycling lokal.
WisataSekolah.com mengajak siswa untuk tidak hanya merayakan tanggal bersejarah, tetapi mengimplementasikan kreativitas inovasi Sumpah Pemuda dalam setiap proyek dan Educational Program yang mereka ikuti. Kami merancang study tour yang mendorong siswa menjadi pemimpin perubahan, sesuai dengan visi Kemenpora tentang pemuda maju.
Baca juga: Mengasah Berpikir Kritis Melalui Pembelajaran Aktif di Kelas