Bandung, dijuluki Paris van Java, adalah kota yang kaya akan warisan arsitektur kolonial Belanda. Bagi siswa, city tour Bandung sejarah menawarkan kesempatan unik untuk belajar sejarah dan arsitektur dari peninggalan masa lalu yang masih berdiri megah, memberikan nuansa seolah sedang berada di Eropa.
Destinasi Wajib dalam City Tour Sejarah Bandung:
-
Gedung Sate: Ikon Bandung dengan perpaduan gaya arsitektur Indo-Eropa. Siswa bisa belajar tentang Art Deco dan fungsi pemerintahan gedung ini sejak tahun 1920-an.
-
Jalan Braga: Dikenal sebagai kawasan Europeesche atau Eropa. Deretan toko, kafe, dan bangunan kuno di sini adalah cerminan gaya hidup Eropa pada masanya.
-
Museum Konferensi Asia Afrika (KAA): Belajar sejarah diplomasi global di lokasi bersejarah penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955.
-
Gereja Katedral Santo Petrus: Menunjukkan keindahan arsitektur Neo-Gotik yang khas dari Eropa abad pertengahan.
Pelajaran di Balik Fasad Bangunan
Melalui city tour Bandung sejarah, siswa tidak hanya mengagumi estetika, tetapi juga memahami fungsi sosial dan politik bangunan-bangunan tersebut. Ini mengajarkan bahwa sejarah tidak hanya ada di buku, tetapi hidup di sekeliling kita. WisataSekolah.com dapat menyediakan pemandu ahli sejarah lokal yang membuat narasi perjalanan ini menjadi sangat mendalam, mengutip kajian tentang arsitektur kolonial di Bandung.
Baca juga: 5 Aktivitas Seru untuk Siswa di Bandung Selama Study Tour
